Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Beli Rumah Tunai atau KPR ya?

Beli Rumah Tunai atau KPR ya? - Setelah melakukan survei lokasi perumahan serta menimbang untung rugi yang bisa terjadi di masa depan, kemungkinan besar kamu sudah mendapatkan gambaran rumah mana yang sesuai dengan kriteria kamu dan tentu saja budget kamu.



Selanjutnya, kamu tinggal mempertimbangkan membayar secara tunai (cash) dan membayar dengan mencicil. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan, dan tinggal yang menentukan adalah kesiapan finansial kamu.

Apabila hendak membayar dengan mencicil rumah, kamu juga dituntut untuk teliti mempertimbang berbagai kemungkinan yang terjadi.

Berikut ini kelebihan dan kekurangan membayar secara tunai dan mencicil dalam pembelian rumah:

Tunai

Membeli tunai adalah membayar lunas. Memutuskan untuk membayar tunai sebenarnya adalah pilihan yang tepat. Mengapa? Karena Anda dapat terhindar dari beberapa kesulitan yang mungkin muncul di kemudian hari. Beberapa keuntungan membayar secara tunai antara lain:


  • Biaya pembelian akan lebih murah. Sebab, tidak terkena bunga. Bahkan beberapa pengembang kerap memberikan potongan harga bagi konsumen yang bersedia membayar secara tunai. Misalnya, perumahan Trevista Cijantung akan memberikan potongan harga mulai dari Rp50 juta setiap pembelian semua unit secara tunai.
  • Tidak dipusingkan dengan suku bunga yang naik-turun.
  • Tidak perlu ada biaya administrasi. Berbeda dengan mencicil, yang dikenakan biaya administrasi, sebaliknya, pengembang membebaskan biaya administrasi bagi konsumen yang membayar tunai.
  • Proses pembelian lebih cepat karena tidak ada proses perjanjian kredit dan proses-proses lainnya seperti pada KPR.
  • Tidak perlu pusing memikirkan jaminan.
  • Terhindar dari resiko kredit macet.


Kelemahan bila kamu membayar secara tunai antara lain:


  • Butuh waktu lama untuk mengumpulkan uang tunai. Jika terlalu lama, harga rumah akan semakin tinggi, atau bisa juga sudah habis terjual.
  • Harus membayar biaya tambahan untuk asuransi kebakaran. Pada KPR, bank akan mewajibkan debitur untuk mengikuti program asuransi kebakaran dan yang lain sesuai kebutuhan.
  • Jika ternyata kepemilikan rumah tersebut bermasalah, uang kamu bisa ‘menguap’ dalam waktu sekejap, khususnya untuk pembelian rumah sistem inden.


KPR

Mencicil rumah dengan produk bank (KPR) adalah fasilitas yang dapat memudahkan konsumen untuk mendapatkan rumah meskipun dana belum tersedia sepenuhnya. Cara ini sangat tepat dilakukan apabila kebutuhan rumah kian mendesak.



Contohnya, bagi pasangan yang baru menikah atau mendapatkan penugasan kerja ke tempat lain. Berikut ini kelebihan apabila kamu membayar dengan mencicil:

  • Dapat terhindar dari kenaikan harga rumah yang terus-menerus.
  • Tidak harus menunggu terkumpul uang sejumlah harga rumah yang akan dibeli.
  • Besaran cicilan dapat disesuaikan dengan penghasilan tiap bulan.
  • Pihak banak akan meninjau keaslian izin tanah dan bangunan kepada pengembang sehingga kemungkinan untuk terjadinya resiko hukum sangat kecil.
  • Rumah kamu akan dilindungi oleh asuransi bila terjadi kebakaran dan asuransi jiwa.
  • Surat-surat rumah terjamin keabsahan karena sudah terseleksi oleh bank atau lembaga keuangan.
  • Cicilan yang kamu bayar sudah termasuk biaya asuransi kebakaran dari bank.


Kendati memudahkan, kamu akan tetap berhubungan dengan pihak ketiga, yakni pihak bank yang membutuhkan persyaratan ketat.

Berikut kelemahan bila kamu membayar dengan KPR:

  • Harga rumah lebih tinggi karena ada tambahan bunga dan biaya yang muncul lainnya, termasuk KPR.
  • Prosedurnya cukup lama dibanding kamu membeli secara tunai.
  • Butuh banyak dokumen untuk pengajuan KPR, seperti KTP, Kartu Keluarga, buku nikah, slip gaji, rekening koran dan masih banyak lagi.

  • Beresiko kredit macet saat ada hal-hal di luar perkiraan, misalnya sakit keras dan harus opname, sehingga anggaran cicilan terpakai, atau terkena PHK dan tabungan tidak mencukupi untuk membayar cicilan.(Berita Properti untuk Properti Indonesia)


Promotion: Rumah di Bintaro, Casa Bellevue Bintaro, rumah bangun cepat, nhome propertindo

Posting Komentar untuk "Beli Rumah Tunai atau KPR ya?"